Ka Lambangja Mako Korpaskhas Kolonel Psk Syarief memberi arahan Lambangja kepada seluruh prajurit NAGAPASA |
Sesuai dengan tugas pokok
Detasemen Matra 2 Paskhas
melaksanakan operasi Pengendalian
Tempur (DALPUR), Pengendalian Pangkalan (DALLAN), Sar Tempur (SARPUR) dan Jump
Master maka pada tanggal 22 Pebruari s/d
23 Pebruari 2015 diselenggarakan terjun penyegaran baik terjun free fall maupun terjun statik oleh
Detasemen Matra 2 Paskhas dengan DZ landasan Lanud Abd.Saleh Malang.
Kegiatan terjun penyegaran
yang diselenggarakan 2 (dua ) hari tersebut didahului dengan pengarahan Lambangja (
Keselamatan Terbang dan Kerja) oleh Kolonel Psk Syarief yang sehari – hari
menjabat sebagai Kalambangja Mako Korpaskhas Bandung. Dalam pengarahan
tersebut Kolonel Syarif menekankan
tentang perlunya keamanan dan keselamatan terbang dan kerja baik personel
maupun materiil sehingga setiap prajurit Paskhas harus tetap waspada dan
berhati – hati dalam setiap kegiatan karena kegiatan sekecil apapun pasti
mengandung resiko, sebesar apapun keberhasil yang didapat apabila terjadi
sebuah accident ataupun kecelakaan
tidak ada artinya, oleh karena itu setiap prajurit harus dapat menciptakan zero accident.
Dalam kegiatan Terjun
penyegaran kali ini yang langsung dipimpin oleh Komandan Detasemen Matra 2
Paskhas Letkol Psk Deni Ramdani melibatkan 177
personel Detasemen Matra 2 Paskhas baik free fall maupun statik, dengan menggunakan 2 (dua) pesawat C130
Hercules Skadron Udara 32 Lanud Abd. Saleh dengan tipe A-1332 dan A-1330 yang
diterbangkan oleh Mayor PNB Agus Rochimat dan Mayor PNB Sugeng. Namun bukan
hanya prajurit pria saja yang ikut dalam terjun payung kali ini ada juga
prajurit WARA (Wanita Angkatan Udara) Serka Eliza Nurulita yang sehari-hari
bertugas di Detasemen Matra 2 Paskhas yang memiliki kualifikasi PARA (Payung
Udara).
Menurut keterangan Komandan
Detasemen Matra 2 Paskhas Letkol Psk Deni Ramdani bahwa Terjun Payung yang
merupakan kemampuan Khas Pasukan Khas (Paskhas) Angkatan Udara tersebut adalah
kemampuan dasar yang harus dimiliki oleh setiap prajurit baret jingga, oleh karena
itu demi membina dan mengembangkan kemampuan para prajurit ,setiap tahun
diselenggarakan terjun penyegaran baik terjun statik maupun terjun free fall, dan bagi prajurit yang
tergabung dalam Tim Dalpur mereka senantiasa membina kemampuan terjun free fall rata – rata 3 kali dalam
seminggu sehingga para prajurit Nagapasa diharapkan mampu melaksanakan tugas
apapun yang diberikan oleh pimpinan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar